ABON IKAN
Jenis olahan abon ikan merupakan salah satu diversifikasi pengolahan hasil perikanan yang memiliki peluang cukup baik untuk dikembangkan. Karena bahan baku ikan memiliki jumlah yang cukup optimal dan potensi pasar yang cukup terbuka. Usaha ini mudah dikerjakan dan hanya memerlukan peralatan yang sederhana. Demikian pula skalanya dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan modal, tenaga dan pemasarannya.Agar usaha ini lebih ekonomis dengan volume abon ikan yang dihasilkan lebih banyak tanpa mengurangi rasa dan aroma, maka pada proses pengolahannya abon ikan dapat ditambahkan buah sukun atau nangka muda yang telah dikukus dan disuir-suir sehingga mirip dengan serat ikan dengan presentase yang tidak lebih dari 20% dari bobot ikan.
Bahan-bahan:
Ikan Tengiri/Tuna/Cakalang 1 kg
Santan 250 ml
Bawang merah 27 siung
Bawang putih 25 siung
Kunyit ½ btg
Ketumbar ½ btg
Kemiri 5 biji
Cabe rawit 7 biji
Cabe merah besar 1 biji
Gula merah 1 Ons
Daun salam 7 lbr
Sereh 4 btg
Garam 1 sdm
Lengkuas 1 ruas
Jahe 1 ruas
Daun jeruk purut 7 lbr
Alat :
1. Ember plastik
2. Bak plastik
3. Dandang/panci pengukus
4. Waskom plastik
5. Talenan
6. Pisau
7. Kompor
8. Tampah plastic / Nyiru
9. Sendok
10. Wajan / Penggorengan
11. Cobek
12. Serok / sondo/sendok belanga
Langkah Kerja :
1. Ikan disiangi dan dicuci bersih
2. Ikan dikukus kurang lebih 30 menit
3. Daging ikan dicabik-cabik kecil-kecil
4. Seluruh bumbu dihaluskan, kecuali lengkuas, sereh cukup dimemarkan
5. Bumbu ditumis dengan minyak goring sampai berbau harum
6. Masukkan santan kedalam bumbu, biarkan sampai mendidih
7. Masukkan ikan kedalam santan dan bumbu
8. Aduk-aduk hingga santan mengering dan ikan menjadi renyah
9. Tanda abon telah masak jika daun salam dilipat akan patah
10. Angkat abon dan tiriskan dengan peniris abon (spinner) atau diputar hingga minyak tiris.
Gambar 1. Abon Ikan
Dipublikasikan oleh :
Andi Bambang Suriansya, S.Pi
Penyuluh Perikanan Muda Kab.Gowa
Tanggal 30 Juli 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar